Langsung ke konten utama

Pergeseran Kesetimbangan (Pengaruh Konsentrasi, Volume dan Tekanan)

Bila pada kesetimbangan kimia yang sedang berlangsung diganggu, akan terjadi pergeseran ke kiri dan ke kanan sampai tercapai kesetimbangan baru.

Hubungan antara reaksi yang timbul pada sistem dengan aksi yang dilakukan, dirumuskan oleh Le Chatelier sebagai berikut.
 
Bila pada sistem kesetimbangan yang sedang berlangsung dilakukan suatu aksi, akan timbul reaksi dari sistem untuk memperkecil pengaruh aksi tadi.



1.    Perubahan Konsentrasi

Bila dalam kesetimbangan kimia yang sedang berlangsung konsentrasi salah satu zat ditambah, kesetimbangan bergeser dari zat yang ditambah.

Contoh pada kesetimbangan:


Setimbang 1                      0,8          0,6        1,5          0,5
Penambahan                     +1
Pergeseran                       -x            -2x         +3x         +x
Setimbang 2                   (1,8-x)    (0,6-2x)  (1,5+3x)  (0,5+x)

Aksi menambah A, reaksi mengurangi A dan B/menambah C dan D
Bila ingin menghitung harga X.
Hitung harga tetapan kesetimbangan mula-mula dan harga tetapan kesetimbangan kedua. Buat persamaan K1 = K2, akan diperoleh harga X, pilih x positif yang kurang dari 0,3. Mengapa?

Contoh soal

Dalam ruang 6 L pada P dan T tertentu terdapat dalam keadaan setimbang 0,8 mol gas H2, 0,5 mol gas Cl2 dan 0,6 mol gas HCl. Ke dalam ruang dimasukkan 0,2 mol gas H2 pada suhu yang sama. Tentukan susunan kesetimbangan yang baru.

Penyelesaian:

Reaksi:             
Setimbang (1)      0,8          0,5             0,6
Penambahan       +0,2
Pergeseran          -x            -x               +2x    
Setimbang (2)    (1-x)         (0,5-x)      (0,6+2x)

Harga K mula-mula:


Harga K sekarang:


Karena suhu tetap, harga K tetap
Kmula-mula = Ksekarang

x1 =0,023 dan x2 = -1,23 (TM)

Jadi susunan kesetimbangan baru:
H2 = (1-0,023) mol = 0,97 mol
Cl2 = (0,5-0,023) mol = 0,47 mol
HCl = (0,6+0,046) mol = 0,646 mol

2.    Perubahan volume

Jika dalam kesetimbangan kimia yang sedang berlangsung volume ruang dipebesar, maka kesetimbangan akan bergeser ke pihak reaksi yang jumlah koefisiennya besar.

Contoh

Pada kesetimbangan  

Setimbang 1 (vol 5 L)           4           9             5            8
Vol jadi 8 L
Pergeseran                          -x           -2x         +3x        +4x
Setimbang 2 (vol 8L)         (4-x)   (9-2x)        (5+3x)    (8+4x)

Aksi memperbesar ruang
Reaksi: memperkecil ruang dengan cara memperbanyak partikel zat
Mencari harga x: hitung harga K mula-mula dan K baru, buat persamaan
Kmula-mula = Ksekarang, pilih harga x yang kurang dari 4, mengapa?

Contoh Soal

Dalam ruang 5 L pada suhu tertentu terdapat dalam keadaan setimbang 0,6 mol gas NH3, 0,8 mol gas HCl dan 1,2 mol uap NH4Cl. Jika pada suhu tetap volume ruang dibesarkan menjadi 15 L. Tentukan susunan gas-gas pada keadaan setimbang yang baru.

Penyelesaian:

Reaksi kesetimbangan:           
   

Setimbang 1 (V=5L)              0,6             0,8              1,2 
Volume diperbesar jadi 15 L
Pergeseran                            +x              +x                -x
Setimbang 2 (V=15L)            (0,6+x)     (0,8+x)         (1,2-x)

Harga K mula-mula:

Harga K sekarang:


Karena suhu tetap, harga K tetap

Kmula-mula = Ksekarang


x1 =0,32 dan x2 = -2,9 (TM,negatif)

Jadi susunan kesetimbangan baru:
NH3 = (0,6+0,32) mol = 0,92 mol
HCl = (0,8+0,32) mol = 1,12 mol
NH4Cl = (1,2-0,32) mol = 0,88 mol

Catatan:

Faktor perubahan volume tidak berpengaruh pada kesetimbangan dengan jumlah koefisien kiri dan kanan sama besar.
Contoh: H2(g) + I2(g)  2HI(g)   (koefisien kiri = koefisien kanan = 2)
Perubahan volume dan tekanan berkebalikan, bila volume diperbesar identik dengan tekanan diperkecil.
Jadi pada kesetimbangan yang sedang berlangsung, jika tekanan ruang diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke pihak reaksi yang jumlah koefisiennya lebih kecil,dan sebaliknya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghitung Volume Gas pada Berbagai Keadaan

Cara menghitung volume gas dapat dilakukan dengan berbagai cara tergantung dari kondisi ketika volume gas tersebut diukur . Kondisi yang dimaksud adalah suhu dan tekanan. Berdasarkan suhu dan tekanan, maka ada 4 cara menghitung volume gas. Kondisi pengukuran volume gas yang pertama adalah pada suhu dan tekanan standar yaitu pada suhu 0 o C dan tekanan 1 atm. Untuk mengetahui cara menghitung volume gas pada suhu dan tekanan standar, kita harus mengetahui terlebih dahulu volume molar gas pada keadaan standar. Volume molar adalah volume 1 mol gas pada suhu dan tekanan tertentu . Jika pengukuran dilakukan pada keadaan standar atau STP ( Standard Temperatur and Pressure ), yaitu pada suhu 0 o C dan tekanan 1 atm, volume molar gas disebut   volume molar standar . Berdasarkan data hasil berbagai percobaan disimpulkan bahwa pada keadaan standar (0 o C, 1 atm), volume 1 mol gas adalah 22,4 liter. Sehingga untuk menghitung volume gas pada keadaan STP adalah dengan mengalikan mol gas dengan 2

SOAL LATIHAN DAN PEMBAHASAN OSN 2018 MATERI STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

1.     Spesi ion   mempunyai : A. 17 proton, 17 neutron, dan 16 elektron      B. 17 proton, 17 neutron, dan 20 elektron     C. 16 proton, 21 neutron, dan 17 elektron D. 17 proton, 17 neutron, dan 18 elektron E. 17 proton, 20 neutron, dan 18 elektron Jawab: E Proton (z) = 17 Neutron (n) = A – z = 37 – 17 =20 Elektron (e) = 17 + 1 = 18 2.     Manakah set bilangan kuantum yang diperbolehkan untuk sebuah elektron (n, l , m, s): A.    1, 1, 0, ½                               C. 2, 1, -1, -1/2                      E. 3, 2, -3, ½ B.    2, 1, 0, 0                                D. 2, 1, 2, ½ Jawab: C A: n=1 (kulit pertama) dan l =1 (subkulit p), pada kulit pertama tidak terdapat subkulit p ( tidak diperbolehkan ) B: nilai s = 0 ( tidak diperbolehkan ), nilai s=+1/2 atau s=-1/2 C: n=2 (kulit ke-2), l =1 (subkulit p), m=-1, dan s = -1/2 atau 2p 4 ( diperbolehkan ) D: l =1 (subkulit p) dan m=2 ( tidak diperbol

SOAL LATIHAN DAN PEMBAHASAN PERSIAPAN OSN 2018 MATERI IKATAN KIMIA

1.     Struktur Lewis berikut ini: adalah representasi dari A.    NO 2 - B.    NO 2 + C.    NO 2 D.    NO 2 + dan NO 2 - E.    NO 2 , NO 2 + dan NO 2 - Jawab: B elektron valensi total NO 2 = 5 + 2 x 6 = 17. Elektron valensi total pada sruktur lewis pada soal di atas adalah 16, sehingga muatan formal senyawa pada struktur lewis di atas adalah 17-16 = +1. Sehingga senyawa tersebut adalah NO 2 + . 2.     Diantara senyawa alkana berikut ini yang mempunyai interaksi van der Waals paling tinggi adalah A.    CH 3 CH 2 CH 2 CH 2 CH 2 CH 3 B.    CH 3 CH 2 CH 3 C.    CH 3 CH 2 C(CH 2 ) 4 CH 3 D.    CH 3 CH 2 CH 2 CH 3 E.    CH 3 (CH 2 ) 3 CH 3 Jawab: C Interaksi van der Waals dipengaruhi oleh berat molekul. Semakin tinggi berat molekul semakin tinggi pula interaksi van der Waals. 3.     Jika NaBr larut dalam air, maka jenis gaya antar molekul yang harus diputuskan adalah A.    Gaya ion-ion B.